Lombok Barat, Boss.- Di tengah pandemi Covid-19 , Gerakan Pemuda Anti Narkoba (GPAN) Kecamatan Kuripan, mengadakan bakti sosial bekerjasama dengan berbagai macam organisasi, media Global Lombok dan PMI Lombok Barat. berupa donor darah di SDN 1 Jagaraga, Kecamatan Kuripan, Sabtu (12/12/2020).
Hadir dalam kegiatan donor darah itu, diantaranya Ketua KNPI Lombok Barat, Ustadz Ari Suhaimi, BPD Desa Jagaraga, Herman, Kadus Dusun Tegal,Bahrun, Ketua GPAN Lobar, Mursidin dan
tokoh masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Ketua KNPI Lombok Barat, Ustadz Ari Suhaimi, mengajak masyarakat untuk selalu donor darah karena setetes darah sangat berarti bagi orang yang membutuhkan.
Selain itu, Ketua GPAN Lombok Barat, Mursidin, mengatakan kegiatan donor darah yang dilakukan ini untuk memenuhi persediaan darah di Lombok Barat. Pasalnya, saat ini kebutuhan darah cukup tinggi namun persediaan minim.
Di tempat yang sama, Ketua GPAN Kecamatan Kuripan, Fathurrahman, mengatakan pihaknya menggelar donor darah dengan mengajak teman-teman dan pengunjung untuk berbagi dan menolong sesama di tengah situasi pandemi. Donor darah dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan ketat 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Pendonor juga dilakukan pengecekan suhu.
“Jadi prokesnya kami perhatikan, tetap sehat dan berbagi untuk sesama,” katanya di lokasi.
Di tempat yang sama, Humas PMI Lombok Barat, Irfan, mengatakan bahwa pada donor darah kali ini ada 50 orang yang mendaftar, namun yang berhasil mendonorkan darahnya hanya 48 saja dan terkumpul 48 kantong darah. Tersedia 6 tempat tidur dengan 8 petugas Palang Merah Indonesia (PMI) UTD Lombok Barat.
“Yang daftar cukup banyak dari pukul 08.00 pagi hingga 12.00 siang, tapi yang lolos donor ada 48 orang,” ungkapnya.
Adapun tata cara donor darah dalam situasi pandemi tidak jauh berbeda. Namun lebih ketat menerapkan prokesnya. Standar dari pihak PMI Lombok Barat menerapkan cek suhu, cek kadar oksigen dalam darah, penyediaan hand sanitizer. Setiap selesai penggunaan bed selalu disemprot disinfektan untuk menjaga area donor tetap steril.
“Kami jalankan sesuai standar dari PMI Lombok Barat, sehingga dipastikan aman,” bebernya.
Fathur, panggilan akrabnya, menambahkan bahwa yang donor darah diberikan door prize berupa voucher menginap di beberapa hotel dan voucher makan, sembako dan lainnya.
Selain itu Fathur mengatakan bahwa Puskesmas Kuripan yang berlokasi di Sedayu ikut berpartisipasi dalam kegiatan dinor darah yang diadakan GPAN Lombok Barat. Tugasnya untuk melakukan pengecekan terhadap para pendonor yang belum mengetahui golongan darahnya. “Terimakasih kepada rekan-rekan para donatur yang ikut membantu kami dalam mensukseskan kegiatan yang kami gelar ini,” tutupnya. WAN
